"Di twitter pasti ada, tunggu sajalah. Pasti ada," terang Kepala Center Tim Sukses Foke-nara, Kahfi Siregar saat dikonfirmasi, Sabtu (21/7/2012).
Sebelumnya sempat beredar kabar bahwa Foke-Nara akan meninggalkan ruang media sosial sebagai media kampanye. Padahal ada kelas menengah dan remaja di Jakarta yang merupakan pengguna twitter. Tentu mereka juga merupakan sasaran dalam berkampanye.
"Jadi social media tetap dipakai dong, masa nggak," terang Kahfi sambil menjelaskan sejumlah akun twitter Foke-Nara.
Pertarungan di ranah media sosial memang lebih seru. Banyak kritik yang disampaikan sejumlah pengguna twitter kepada Foke-Nara selaku petahana atau incumbent. Biasanya kritik tak jauh dari soal macet.
0 komentar:
Posting Komentar